Solitaire dan Sendiri, Not Jane Seymour

Secangkir kupi sudah berhasil kubuat dan saatnya untuk ke dumay (baca: dunia maya). Perlahan namun pasti pintu gerbang ke sana mulai terkuak sedikit dan agak malu – malu. Walaupun demikian aku cukup mengertilah dengan kemampuan jelajah modem cdma ini karena koneksi cuma bisa 240 Kbps saja, itupun hanya tertulis padahal daya jelajah yang sebenarnya jauh dibawah angka tersebut. Tapi  aku tetap berusaha untuk onlen walaupun dengan cara memaksa. Cara maksanya begini, kadang modemnya kujitak – jitak dulu agar mau patuh dan kadang juga modemnya tak ancam pake golok. xixixi….

Hasilnya bagaimana? Yaa gak berhasil 😆 . Soalnya otaknya terbuat dari besi dan sejenis aluminium sehingga gak ngefek dengan caraku tadi. Oleh karena gak berhasil ngenet, perlahan – lahan faktor suasana terasa lebih dominan menyerangku yang sendiri dirumah malam ini soalnya istri sedang pulang kampung untuk menjemput mertua. Karena sendirian dirumah dan hujan pun turun dengan deras membuat rasa jenuh mulai datang, lalu statusnya meningkat menjadi suntuk kemudian statusnya meningkat lagi menjadi… kalap. Tapi…untunglah aku ingat bahwa modem tidak bersalah dan lambat laun kalapku turun lagi statusnya menjadi pasrah.

Sambil menunggu koneksi tersambung lagi, iseng – iseng kumainkan mos kebeberapa folder sambil berharap ketemu cewek cantik didalamnya, xixixi… namun semua itu tetap saja membuatku suntuk. Lalu aku ingat pada Solitaire (maaf, bukan si Jane Seymour, cewek molek kekasih James Bond itu). Solitaire merupakan sebuah game ringan yang disematkan oleh microscop, eh… microsoft. Game bawaan Windows ini dapat diakses dari menu Start, All Programs dan Games. Didalam menu game itu permainan solitaire ini tersimpan. Gimana? Apa sudah dapat solternya? 😀

Game Solitaire ini sering kumainkan pada saat senggang seperti saat ini dimana koneksi inetku berjalan lamban. Solitaire adalah permainan individu dalam menyusun kartu remi secara berurutan sesuai dengan warna dan lambangnya. Pertama kali mendengar nama game ini sempat juga ku bertanya – tanya mengapa permainan ini disebut solitaire tapi karena tak punya cukup acuan untuk tahu sejarah permainan solitaire akhirnya kusimpulkan bahwa setidaknya permainan ini menyeret orang untuk sendiri. Apabila mengacu pada kesimpulan itu, artinya permainan lain juga bisa disebut solitaire asal dapat membuat orang duduk dan bermain sendiri. Kira – kira sahabat bisa menyebutkannya?

Menurutku permainan solitaire ini susah – susah mudah untuk dimenangkan, dan apabila menangpun aku hanya mengatakan itu semua karena nasib baik. Seperti malam ini, untunglah hanya aku sendiri dirumah sehingga sewaktu harus tekan F2 (deal) untuk kesekian kalinya gak ada yang melihat. Aku semakin menyadari bahwa solitaire sengaja diciptakan untuk dimainkan sendiri – sendiri sebab kemungkinan untuk menang sangat sulit dan adalah lebih baik orang lain tidak ada yang tau kalau kita belum berhasil menyusun kartu remi tersebut sesuai aturan yang sudah mereka tetapkan. 🙂

Tulisan ini diikut sertakan pada perhelatan GIVEAWAY : PRIBADI MANDIRI yang diselenggarakan oleh Imelda Coutrier dan Nicamperenique.

Tags: cangkir kupi, cewek cantik, game, james bond, jane seymour, microsoft, sendiri, solitaire